Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

Pohon Natal Unik di Quest Hotel Darmo Surabaya

Sebuah pohon natal unik berdiri tegak di tengah lobi Quest Hotel Darmo Surabaya, Kamis (3/12). Pohon setinggi 3,5 meter ini terbuat dari kain batik Pamekasan, Madura.

Desainer Embran Nawawi menjadi orang di baliknya. "Total ada 100 meter batik Pamekasan. Semuanya batik tulis. Jumlahnya 51 lembar batik," ungkapnya.

Batik Pamekasan terkenal dengan warna beragam. Batik dengan julukan seribu warna, secara motif erat dengan kehidupan masyarakat lokal. Misal, motif kupu-kupu atau perkeper.

"Hewan ini sebagai penanda akan datang masa pandemi tembakau. Artinya, kupu-kupu menyimbolkan harapan," kata Embran.

Ada pula, motif centong atau tongcentong, sendok untuk mengambil nasi. Motif ini melambangkan doa kesejahteraan dan kemakmuran. Motif lainnya, seperti daun tembakau, bunga, padi, dan rumput.

Motif bunga dalam batik Pamekasan selalu bermekaran sebagai doa atas harapan hidup makmur dan sentosa. Menurut Embran, warga Pamekasan, sangat jujur dengan yang mereka lihat dan rasakan.

"Pohon natal batik Pamekasan ini ibarat doa untuk perayaan Natal. Motif dan waranya melambangkan doa," terang fashion conceptor sekaligus fashion lecturer ini.

Warna biru di bagian paling bawah sebagai doa kedamaian dan ketentraman. Warna merah melambangkan keceriaan. Warna hijau simbol kesegaran, emas simbol kemakmuran, sampai putih sebagai wujud kesucian.

Pohon natal Batik Pamekasan ini juga berhiaskan lampu kelap-kelip, kotak kado berbungkus batik Pamekasan, bola, dan bintang. 

"Kami ingin beri sentuhan budaya Nusantara," tukas Public Relation Officer Quest Hotel Darmo Surabaya, Melly Aruni. (ayu)

Auto Europe Car Rental