Orang Kreatif Tidak Takut Gagal
Sebentar lagi, kita beranjak dewasa. Orang dewasa pasti ingin berhasil. Dan, berhasil itu menyenangkan. Layaknya kehidupan yang tenang, bahagia, tidak berkesusahan, dan tidak direndahkan oleh orang lain.
Dengan kreatif, kita akan termotivasi serta mendapatkan dorongan untuk berkarya dan memulai kehidupan yang lebih baik. Sebab, masyarakat haus akan sesuatu yang baru! Jadilah, lebih kreatif, dan kita akan berhasil.
Itulah arti penting kreatif dalam hidup kita. Bisakah ide kreatif dipikirkan? Apa yang dipikirkan dan dilakukan orang kreatif? Lalu, bagaimana kita meningkatkan kreativitasan? Well, here’s a shot on how to be one, without being a nerd and lame at the same time.
Orang kreatif menjadi lebih baik daripada yang terbaik karena berbeda. Pikiran orang kreatif itu selalu berbeda. Kita mengagumi sesuatu yang berbau kreatif, karena sesuatu itu berbeda. Kita tidak akan mengatakan sesuatu itu kreatif jika itu biasa dan pasaran di kalangan masyarakat.
Jangan pernah menjadi copycat dari karya orang kreatif lain! Cobalah meluangkan waktu sejenak, dengan pikiran yang relaks, sambil tiduran dan menatap langit-langit kamar, lalu pikirkan sesuatu yang berbeda. Orang kreatif itu ignore others. Tidak peduli orang lain di sini, bukan berarti tidak mempedulikan dirinya. Tapi jangan pedulikan keberhasilannya, dan membuat kita jadi merasa kalah dan lemah!
Jadikanlah itu sebagai motivasi dan semangat dalam karya kita. Jangan pedulikan orang yang meremehkan ide kita, sebelum ide kreatif kita menjadi sesuatu yang nyata. Orang kreatif tidak hanya kreatif dalam pandangan orang lain.
Orang kreatif tidak mudah menyerah, dan memotivasi diri orang itu sendiri. Kita bisa jadi yang terbaik. Orang kreatif tidak berkata, “I don’t know. What do you think?” Orang kreatif selalu punya pandangen yang berbeda terhadap suatu objek. Karena semua objek memiliki suatu sisi yang berbeda dari pandangan orang lain.
Gantilah pertanyaan “what do you think?” dengan pertanyaan-pertanyaan lain yang merangsang otak kita untuk kreatif, dengan bertanya what, why, when, where, dan how. Hanya pikiran terbuka yang memacu kreatifitas. Ide kita tidak akan terangsang jika kita langsung mengetahui sesuatu, langsung dari sisi pandang orang lain yang biasa dilihat.
Orang kreatif menghargai karya sendiri. Penghagaan karya sendiri merupakan faktor yang cukup penting dalam pembentukan pribadi kreatif. Orang kreatif memang menghargai karya atau pandangan orang lain, tetapi orang kreatif lebih menghargai karya dirinya sendiri. Siapa yang mau menghargai karya kita kalau kita tidak menghargai karya sendiri?
Orang kreatif tidak takut gagal, dan tidak takut akan kritikan orang lain. Kritikan dari orang lain membawa dampak positif bagi kita. Jangan menganggap orang itu jahat dan tipe kritikal. Setiap karya pasti ada kekurangannya, dan kekurangannya pasti berbeda di mata setiap orang. Jika orang mengritik dan kita berusaha memperbaiki skill kita, pasti
kreatifitas kita berkembang.
Orang kreatif tidak mudah puas. Kita semua diberikan kotak karyon saat masih TK, dan berusaha menggambar dengan baik supaya dapat mendapatkan stempel nilai “A”. Jadi kta memulai bersama-sama dalam satu garis start yang lurus dan saling berlomba untuk menjadi berhasil dan mencapai garis finis.
Saat dalam perlombaan, pasti ada banyak rintangan dan kemudahan. Di saat ada permasalahan, sebaiknya kita tidak mudah menyerah, dan di saat kita berhasil, sebaiknya kita tidak cepat mudah puas. Keep your inspiration, and makes it real. Apa hasilnya jika sebuah ide kreatif yang luar biasa tanpa ada perwujudan? Tentu itu sebuah kesalahan yang sangat perlu disayangkan.
Terus kembangkan ide kreatifitas, dan seimbangkan kemampuan teknis untuk mewujudkan karya kita. Jangan takut untuk membuang waktu demi terciptanya sebuah karya yang dapat dikenang sepanjang masa. Masalah utama orang kreatif adalah takut mencoba. Walaun sudah memiliki konsep yang bagus. Sekarang, cobalah duduk di depan meja, dan wujudkan ide
artidtik kita! Jangan takut gagal! Cobalah dulu!
Kreativitas otomatis muncul dalam diri manusia, jika melihat sesuatu yang berbeda. Maka, saraf otak kita dari alat indra, langsung menyalurkan rangsang ke otak. Seperti contoh, otak kita akan langsung menggabungkan beberapa hal, A+B=C.
Dalam mewujudkan atau mengembangkan kreativitas, kita tidak diikat dengan aturan-aturan apapun. Kreativitas tidak diikat dengan aturan-aturan kompleks, seperti aturan rumus Matematika, Fisika, dan lain-lain. Sebuah karya kreatif itu bebas dan kita diizinkan untuk
berkreasi sampai puas. Inilah yang membedakan kreatifitas. Kita bebas membuat aturan-aturan baru dalam imajinasi kita.
Selain menyenangkan, kreatifitas memacu diri kita untuk berkembang menghadapi apa yang akan terjadi. Kita mengajarkan pada diri kita sendiri untuk fokus dan waspada dalam berpikir dan berperilaku. Orang kreatif itu sensitif dan peka, serta berusaha mencari seuatu yang baru.
Setiap hari ada kejadian tak terduga. Kita sebagai orang kreatif dituntut untuk melihat sisi lain dari kejadian tersebut. Maka, kita tidak akan pernah kehabisan ide kalau kita mau melihat sisi lain itu. Selalu berusaha untuk mencari sisi lain tersebut, carilah konsep baru
yang menarik. Don’t lose any ideas! Keep arting! (yulia ratnasari)
Naskah Ini Sudah Tayang di Majalah DIAN TARA SMPK Santa Clara Edisi 5 Tahun 2009