Membangun Cinta Akan Produk Dalam Negeri Lewat Kisah Titan Tyra dan Brand Lokal Maicih Bersama Shopee
KEKAYAAN alam Indonesia yang dituangkan menjadi kreasi produk berkualitas turut meningkatkan rasa cinta masyarakat akan produk dari brand lokal. Kehadiran teknologi e-commerce seperti Shopee hadir sebagai wadah dalam mendukung perkembangan industri lokal melalui deretan inovasi, fitur, hingga program inovatif.
Kali ini menggandeng brand lokal Maicih, Reza Nurhilman dan Titan Tyra, influencer yang juga pemilik brand lokal Secondate & Madcoco melalui acara Media Gathering - Jelajahi Rasa Lewat Kreasi Lokal Bersama Shopee, kedua pemilik brand dalam negeri ini berbagi perspektif dan pengalamannya dalam mengkreasikan kekayaan alam melalui inovasi produk bersama Shopee dan fitur interaktif Shopee Live maupun Shopee Video.
Monica Vionna, Senior Director of Marketing Growth Shopee Indonesia mengatakan, lewat pendekatan yang strategis dan berkelanjutan, berkomitmen untuk mendampingi setiap pelaku usaha di seluruh daerah dalam menyuguhkan kreasi produknya. Shopee ingin menjadi tujuan utama pengguna dalam mencari kebutuhan sehari-hari, termasuk produk lokal yang beragam dan berkualitas tinggi.
Untuk mewujudkan visi ini, kami terus meluncurkan berbagai inovasi dan program, seperti kampanye Shopee Pilih Lokal, fitur belanja interaktif Shopee Live dan Shopee Video, serta program edukasi melalui Kampus UMKM Shopee dan Program Shopee Ekspor.
"Kami berharap inisiatif ini tidak hanya memberikan dampak positif yang signifikan bagi brand lokal dan UMKM, tetapi juga semakin menumbuhkan kecintaan masyarakat terhadap produk-produk lokal yang unik dan kreatif," katanya.
Dari Pengguna Jadi Pelaku Usaha: Kisah Titan Tyra Kreasikan Kekayaan Lokal
Perkembangan teknologi digital memainkan peran penting dalam pelestarian budaya dan promosi kreasi lokal Indonesia. Hal ini pun turut dikemukakan oleh Titan Tyran pendiri merek kecantikan Secondate dan produk minuman Madcoco, yang sebelumnya juga sudah aktif menggunakan Shopee sekaligus menjadi seorang influencer.
Tuntutan pekerjaan untuk terus mengamati inovasi industri tanah air telah membawa dirinya ke dalam perjalanan untuk bisa mengenal dan menjelajahi berbagai produk dari brand lokal. Ia melihat ada potensi besar dari kreasi sumber daya alam yang bisa dikembangkan.
Kini Titan tidak hanya berperan mengenalkan produk lokal sebagai seorang influencer saja, tetapi juga sebagai pelaku usaha lokal melalui kedua brand yang ia dirikan, Secondate sejak 2020 dan Madcoco pada 2022 lalu.
Setelah banyak mencoba produk kecantikan lokal dan mencicipi banyak kreasi makanan, dia belajar dan jadi tahu apa yang dicari oleh orang Indonesia dari suatu produk. Maka dari itu, menciptakan kedua brand ini untuk mengajak lebih banyak masyarakat menikmati dan mendukung kreasi lokal yang berkualitas.
Melalui Secondate, dia ingin mengangkat cerita-cerita dari perempuan Indonesia lewat produk kecantikan yang sesuai dengan kebutuhan kulit masyarakat Indonesia, baik dari shades hingga bahan utama yang sesuai dengan iklim disini.
"Sedangkan Madcoco, bahan kreasi minuman yang memaksimalkan kelapa, salah satu buah yang bisa kita temukan di alam Indonesia. Kami ingin menunjukkan bahwa bahan lokal dengan sentuhan modern bisa menjadi kreasi yang menarik dan dinikmati lebih banyak orang," jelas Titan Tyra, Co-Founder of Secondate & Madcoco.
Agar seluruh masyarakat Indonesia dapat mencoba kreasi produk lokal yang Titan ciptakan, Secondate juga memanfaatkan inovasi e-commerce dengan bergabung bersama Shopee. Tidak hanya mengikuti berbagai kampanye Shopee dalam memasarkan produk, Secondate juga melihat peluang dan merasakan manfaat yang signifikan dari fitur Shopee Live dan Shopee Video.
"Berkat berbagai kampanye dan program Shopee, serta fitur interaktif Shopee Live dan Shopee Video membuat pengalaman belanja menjadi semakin menarik, produk Secondate Milky Gel Lip Tint, dan Secondate Face Castle Palette bisa menjadi produk terlaris di Shopee Live," tambah Titan.
Perjalanan Maicih: Kenalkan Cemilan Khas Sunda Lewat Rasa yang Lebih Personal
Di era digital yang terus berkembang, kolaborasi teknologi telah menjadi pilar utama dalam memperkuat potensi bisnis, terutama produk-produk lokal. Sebagai salah satu brand lokal keripik singkong pedas yang sempat viral, Maicih, membuktikan bahwa camilan khas Sunda juga bisa meraih popularitas dan bertahan mengikuti perkembangan lewat bantuan teknologi, seperti Shopee.
Perjalanan Maicih dimulai pada tahun 2010 sebagai usaha rumahan dengan konsep unik, lewat cita rasa pedas sesuai selera dari level 1 hingga level 10. Seiring berjalannya waktu, Maicih memperluas variasi produknya seperti seblak, basreng, dan gurilem, dan juga memanfaatkan fitur interaktif Shopee Live dan Shopee Video untuk memperkenalkan produknya.
Fokus dan menjadi strategi, fitur ini membawa Maicih pada lonjakan produk terjual lebih dari 54 kali lipat saat sesi live streaming di awal tahun 2024. Bahkan, Shopee Live juga berkontribusi lebih dari 32% dari total penjualan Maicih selama setahun terakhir.
Melalui konten yang menarik dan riset tren, Maicih tidak sekadar menjual produk, tetapi juga berbagi cerita, menampilkan proses pembuatan camilan, dan menjawab pertanyaan langsung dari para penonton yang sukses menjadikan Maicih semakin dekat dengan konsumennya.
Tentunya merasa senang, pada tahun di mana orang-orang sudah bergeser berbelanja online, Maicih menemukan Shopee sebagai marketplace untuk kami berkembang. Tidak hanya membantu menjangkau pelanggan baru secara luas, tetapi juga memberikan platform yang ideal untuk berbagi cerita dan nilai produk.
Beragam promosi dan partisipasi aktif di berbagai rangkaian kampanye besar seperti 9.9, 10.10, hingga Shopee Pilih Lokal juga telah mendorong peningkatan bisnis Maicih.
"Dengan mengedepankan cita rasa pedas khas Nusantara, semua bahan baku, mulai dari singkong hingga rempah-rempah, diambil langsung dari petani Indonesia yang terpercaya, hal ini pun juga menjadi langkah Maicih demi mendukung mendukung ekonomi lokal sekitar," ungkap Reza Nurhilman, Owner Maicih. (*)