Sabar Menunggu Dua Jam karena Fotografernya Ketiduran
AURELIA Goenharto dan Beatrice Angelica sudah berdandan cantik. Berbaju seragam biru benhur, duduk manis di kantin sekolah. Sepuluh menit, 20 menit, 30 menit, tanda-tanda kedatangan itu tidak ada. Keduanya sabar menunggu.
"Sorryyyy, aku bener-bener lupa hari ini. Lho, kalean wis di sekolah kabeh ta. Muateng aku, kemarin inget-inget, ada apa ya (besok), tapi bener-bener nggak inget," tulis Charlotte Yeung lewat berondongan balasan di grup Line.
Semua memang menunggu Charlotte, fotografer untuk membuat cover majalah DIAN TARA edisi 2019. Sebetulnya, sudah ada foto sesi pertama (29 April 2019 tapi dirasa masih kurang. Empat hari kemudian, sepakat foto ulang atau sesi dua (3 Mei 2019).
Rupanya, Charlotte ketiduran dan lupa bangun pagi. Janji pukul 08.00 WIB akhirnya molor dua jam. Apa boleh buat, sesi foto cover kedua berlangsung di arena bermain Play Group (PG). Jepret-jepret, hasilnya seperti di halaman ini.
Begitu banyak pose menarik untuk cover DIAN TARA 2019. Masing-masing punya pilihannya sendiri. Beatrice memilih pose yang ini sedangkan Aurelia yang itu. Sang fotografernya setali tiga uang : suka yang pose sana.
"Pokoknya, aku suka yang di jaring-jaring itu, aku nggak mau yang duduk, pokoknya nggak mau," ujar Aurelia. Entan kenapa, cewek dengan senyum manis ini ngotot bersikap seperti. Hanya dia yang tahu.
Beatrice yang terlihat keras dan dingin, justru bersikap lebih lembut. Bahkan, terkesan manut-manut saja dengan pilihan Aurelia. "Seng ini ae gak papapapa, aku yo seneng iki, tapi nek mau yang itu, yo gak papapapa," tukasnya.
Cover majalah tahun ini sengaja memilih dua cewek dengan 'aura khas' ini. Aurelia dan Beatrice memiliki wajah fotogenik, dengan 'kekuatan karakter' yang berbeda. Aurelia lebih terkesan lembut, sebaliknya dengan Beatrice.
Keduanya menjadi simbol pendidikan di Sekolah Santa Clara yang para pendidikan bisa bersikap lembut dan keras. Aurelia dan Beatrice sekaligus mewakili ekstra unggulan : basket dan dance. Kebetulan, keduanya termasuk siswa yang bangga memilih sekolah di SMP Katolik Santa Clara.
"Terima kasih untuk teman-teman yang membantu proses pemotretan. Buat Natalia Devina, yang ikut bawa properti berat ke roof garden. Untung ada lift ya Lia," tutur Karine Luisa, yang menuliskan cover story ini. (*)
"Sorryyyy, aku bener-bener lupa hari ini. Lho, kalean wis di sekolah kabeh ta. Muateng aku, kemarin inget-inget, ada apa ya (besok), tapi bener-bener nggak inget," tulis Charlotte Yeung lewat berondongan balasan di grup Line.
Semua memang menunggu Charlotte, fotografer untuk membuat cover majalah DIAN TARA edisi 2019. Sebetulnya, sudah ada foto sesi pertama (29 April 2019 tapi dirasa masih kurang. Empat hari kemudian, sepakat foto ulang atau sesi dua (3 Mei 2019).
Rupanya, Charlotte ketiduran dan lupa bangun pagi. Janji pukul 08.00 WIB akhirnya molor dua jam. Apa boleh buat, sesi foto cover kedua berlangsung di arena bermain Play Group (PG). Jepret-jepret, hasilnya seperti di halaman ini.
Begitu banyak pose menarik untuk cover DIAN TARA 2019. Masing-masing punya pilihannya sendiri. Beatrice memilih pose yang ini sedangkan Aurelia yang itu. Sang fotografernya setali tiga uang : suka yang pose sana.
"Pokoknya, aku suka yang di jaring-jaring itu, aku nggak mau yang duduk, pokoknya nggak mau," ujar Aurelia. Entan kenapa, cewek dengan senyum manis ini ngotot bersikap seperti. Hanya dia yang tahu.
Beatrice yang terlihat keras dan dingin, justru bersikap lebih lembut. Bahkan, terkesan manut-manut saja dengan pilihan Aurelia. "Seng ini ae gak papapapa, aku yo seneng iki, tapi nek mau yang itu, yo gak papapapa," tukasnya.
Cover majalah tahun ini sengaja memilih dua cewek dengan 'aura khas' ini. Aurelia dan Beatrice memiliki wajah fotogenik, dengan 'kekuatan karakter' yang berbeda. Aurelia lebih terkesan lembut, sebaliknya dengan Beatrice.
Keduanya menjadi simbol pendidikan di Sekolah Santa Clara yang para pendidikan bisa bersikap lembut dan keras. Aurelia dan Beatrice sekaligus mewakili ekstra unggulan : basket dan dance. Kebetulan, keduanya termasuk siswa yang bangga memilih sekolah di SMP Katolik Santa Clara.
"Terima kasih untuk teman-teman yang membantu proses pemotretan. Buat Natalia Devina, yang ikut bawa properti berat ke roof garden. Untung ada lift ya Lia," tutur Karine Luisa, yang menuliskan cover story ini. (*)
