Darari Sabrina Bahri Berusaha Seimbangkan Tiga Pekerjaan
MENJALANKAN satu pekerjaan saja rasanya sudah sangat melelahkan tapi Darari Sabrina Bahri justru menjalani tiga pekerjaan berbeda.
Dia sibuk bekerja sebagai admin media sosial sebuah perusahaan swasta, Make Up Artist (MUA) dan mengelola bisnis tas @withlooveee.
"Saya memang ingin jadi entrepreneur sekalian jadi MUA. Karena diselingin kerjaan kantor, jadi kalau weekend pas ada tawaran MUA, saya ambil," tutur alumnus SMAN 1 Bangil ini.
Perempuan yang akrab disapa Sabrina tersebut harus pintar-pintar membagi dan 'mengakali waktu'. Meski bekerja mulai pukul 09.00-17.00 WIB, ia bisa mengerjakan make up pagi-pagi sekali atau saat weekend.
Biasanya seperti make up wisuda. Setelah itu, lulusan Tata Busana Universitas Negeri Surabaya (Unesa) ini masuk kerja. Sabrina membagi waktu dengan cara membuat skedul.
Misalnya, ada job MUA, harus booking seminggu sebelumnya. Tapi kalau kantor sedang ada event setiap hari, tetap harus fokus kantor. Meski harus mengeluarkan fokus serta tenaga ekstra, Sabrina tak keberatan.
Ia justru ingin terus mengembangkan ketiga pekerjaannya ke level yang lebih tinggi. "Inginnya ya terus bertumbuh," tutupnya. (do)
Dia sibuk bekerja sebagai admin media sosial sebuah perusahaan swasta, Make Up Artist (MUA) dan mengelola bisnis tas @withlooveee.
"Saya memang ingin jadi entrepreneur sekalian jadi MUA. Karena diselingin kerjaan kantor, jadi kalau weekend pas ada tawaran MUA, saya ambil," tutur alumnus SMAN 1 Bangil ini.
Perempuan yang akrab disapa Sabrina tersebut harus pintar-pintar membagi dan 'mengakali waktu'. Meski bekerja mulai pukul 09.00-17.00 WIB, ia bisa mengerjakan make up pagi-pagi sekali atau saat weekend.
Biasanya seperti make up wisuda. Setelah itu, lulusan Tata Busana Universitas Negeri Surabaya (Unesa) ini masuk kerja. Sabrina membagi waktu dengan cara membuat skedul.
Misalnya, ada job MUA, harus booking seminggu sebelumnya. Tapi kalau kantor sedang ada event setiap hari, tetap harus fokus kantor. Meski harus mengeluarkan fokus serta tenaga ekstra, Sabrina tak keberatan.
Ia justru ingin terus mengembangkan ketiga pekerjaannya ke level yang lebih tinggi. "Inginnya ya terus bertumbuh," tutupnya. (do)
