7 Aplikasi Go yang Wajib Kamu Coba! Dijamin Hemat Data dan Memori Kamu
APLIKASI Android Go adalah percobaan Google dalam meningkatkan user experience bagi smartphone kalangan menengah. Edisi Go ini dihadirkan dalam versi yang diturunkan dari aplikasi aslinya.
Aplikasi Android Go lebih ringan, lebih kecil dalam penggunaan memori dan RAM.
Hal inilah yang memungkinkan aplikasi android Go Edition dapat bekerja dengan baik di Smartphone kalangan lower-end.
Google sendiri menyebutkan hal ini mereka lakukan demi pemerataan pemakaian produk Google bagi negara-negara berkembang.
Namun, tidak menutup kemungkinan semua pengguna Android masih dapat menggunakan aplikasi Android Go.
Smartphone Android lower-end disediakan dengan RAM dan penyimpanan yang sedikit. Aplikasi Android Go dapat dengan mulus berjalan di perangkat dengan RAM 512MB - 1GB.
Hal ini dikarenakan aplikasi android Go lebih ringan 50% dibandingkan aplikasi aslinya. Meski Smartphone kamu memiliki spesifikasi yang tinggi, tidak menutup kemungkinan juga smartphone kamu akan berjalan lambat.
Hal itu akan dirasakan ketika setelah melewati penggunaan smartphone dalam waktu yang sangat panjang. Sampah menumpuk, data/file sudah terlalu banyak, dan memiliki banyak aplikasi.
Maka, aplikasi android Go dapat menjadi solusi android lemot bahkan di Smartphone flagship. Nah, kini kamu sudah mengetahui keuntungan dari aplikasi android Go ini.
Jika aplikasi yang tertera di bawah tidak kompatibel dengan perangkat kamu, silahkan download versi apk-nya. Kami juga menyertakan linknya.
Gmail Go adalah aplikasi versi yang lebih ringan dari Gmail biasa. Aplikasi ini memiliki fitur yang tidak jauh beda dengan aplikasi Gmail biasanya.
Fiturnya antara lain multiple akun, shortcut peluncur, isyarat gesek, notifikasi email yang baru, dan masih banyak lagi.
Fitur-fiturnya sangat mirip dengan aplikasi Gmail aslinya, sehingga cukup heran mengapa aplikasi aslinya lebih besar dan berat ketimbang versi Go nya?
Sejak, artikel ini ditulis, Gmail Go masih belum tersedia di PlayStore. Jadi, silahkan download lewat link berikut dan instal APKnya
Maps Go adalah aplikasi yang lebih ringan dari Maps. Aplikasi ini membawa fitur seperti update secara real time, petunjuk, alat transportasi, dan informasi tentang toko-toko yang berjajar di sepanjang jalanan.
Namun , aplikasi ini tidak seperti yang diharapkan karena dianggap tidak mencapai sasaran. Maps Go adalah sebuah Progressive Web App (PWA),yakni harus memiliki peramban web dari Google, yakni Chrome. Jadi, kamu harus install Chrome dahulu.
Maps Go datang dengan penggunaan data seluler yang lebih sedikit dibanding aplikasi aslinya. Meskipun begitu, ia tak dapat digunakan dalam mode offline. Offline mode kami pikir cukup penting terutama bagi negara berkembang yang krisis internet cepat dan stabil.
Beberapa fitur yang TIDAK support di Maps Go :
Membagikan GPS Location
Menyeting Home dan Addres
Jika ingin mengintip aplikasi Maps Go, silahkan download melalui link berikut
Aplikasi yang lebih ringan dari Assistant ini memberikan kamu layanan untuk memerintah smartphone kamu hanya dengan suara. Assistant Go memiliki fitur yang lebih terbatas dari Assistant, tidak seperti Google.
Assistant Go masih mendukung bahasa inggris saja untuk memasukkan perintah, jadi untuk Bahasa Indonesia maaih belum bisa. Namun, kelihatannya Google akan merilis bahasa baru secepatnya.
Aplikasi yang lebih ringan dari Assistant ini belum support mengontrol alat yang berbasis smart home.
Assistant Go juga tidak mendukung perintah Assistant seperti biasanya, yakni berhubungan dengan aplikasi pihak ketiga.
Assistant Go masih belum dapat menggunakan keyboard sebagai memasukkan input perintah, jadi kamu harus selalu menggunakan perintah bicara agar aplikasi bikinan Google LLC ini dapat digunakan sesuai fungsinya.
Gboard go membawa fungsi inti dari Gboard aslinya, seperti ketikan isyarat dan terintegrasi dengan Google Search. Aplikasi ini juga mendukung tema yang keren untuk mendukung interface Gboard Go.
Di sisi lain, Google go keyboard juga datang dengan fitur-fitur menarik seperti pencarian GIF, sticker, dan mode satu tangan.
Jika kamu ingin menikmati fitur dari keyboard keren tanpa embel-embel watermark, maka Gboard Go solusinya.
Gboard Go membutuhkan Android Oreo 8.1. Kalau perangkat kamu sudah menggunakan OS ini, maka kamu dapat menggunakannya.
Namun, untuk OS di bawahnya, silahkan tunggu beberapa bulan lagi hingga perangkat kamu dapat diupdate ke Android 8.1 Oreo.
Youtube Go adalah aplikasi Go yang pertama kali muncul di PlayStore pada tahun 2016. Youtube Go lebih friendly ketimbang aplikasi Youtube, sehingga didesain lebih sedikit dalam penggunaan data.
Tidak seperti Youtube yang hanya menyediakan download video dengan kualitas maksimum, dengan Youtube Go kamu dapat download video offline dengan berbagai kualitas dan resolusi yang dapat kamu pilih sehingga kualitas kontrol terhadap penggunaan data dapat lebih terjamin.
Membagikan Video adalah fitur eksklusif lainnya dari aplikasi ini yang memungkinkan kamu membagikan video dengan orang terdekatmu menggunakan Bluetooth.
Di awal tahun 2018, Youtube Go sudah dirilis di 130 negara, kecuali Amerika Serikat.
Files Go adalah satu-satunya aplikasi Go edition yang tidak memiliki aplikasi versi 'besar' nya. Files Go hadir dengan fitur ampuhnya dalam manajemen penyimpanan perangkat seluler.
Fitur eksklusif tersebut antara lain kemampuan dalam menghapus sampah/cache aplikasi, uninstall aplikasi yang jarang digunakan, mencari dan menghapus duplikat file, dan masih banyak lagi.
Files Go juga disisipi fitur membagikan file yang membolehkan kamu mentransfer file ke perangkat terdekat, sama seperti ShareIt.
Namun, sayangnya File Go masih belum support file sharing network protocol seperti FTP, WebDAV, dan SFTP.
7. Google Go
Dirilis pada awal 2017 dengan nama Google Search Lite, ia dirombak kembali dengan nama Google Go pada tahun lalu.
Sama seperti aplikasi Google, Google Go membawa segudang fitur aplikasi Google seperti Google search, mencari dan membagikan gambar, browsing dengan perintah suara kamu, dan masih banyak lagi.
Hampir semua fitur dari Google Go identik dengan aplikasi induknya, Google. Namun, Google Go menawarkan kontrol yang lebih baik mengingat lebih ringan dari Google.
Seperti contohnya, kamu dapat dengan mudah mengaktifkan atau menonaktifkan akses ke fitur skor olahraga, film, berita, etc.
Overall, Google Go menawarkan penelusuran Google terbaik dengan manage data aplikasi yang lebih ringan dan penggunaan data yang lebih hemat.
Aplikasi Android Go lebih ringan, lebih kecil dalam penggunaan memori dan RAM.
Hal inilah yang memungkinkan aplikasi android Go Edition dapat bekerja dengan baik di Smartphone kalangan lower-end.
Google sendiri menyebutkan hal ini mereka lakukan demi pemerataan pemakaian produk Google bagi negara-negara berkembang.
Namun, tidak menutup kemungkinan semua pengguna Android masih dapat menggunakan aplikasi Android Go.
Keuntungan Aplikasi Android Go
Smartphone Android lower-end disediakan dengan RAM dan penyimpanan yang sedikit. Aplikasi Android Go dapat dengan mulus berjalan di perangkat dengan RAM 512MB - 1GB.
Hal ini dikarenakan aplikasi android Go lebih ringan 50% dibandingkan aplikasi aslinya. Meski Smartphone kamu memiliki spesifikasi yang tinggi, tidak menutup kemungkinan juga smartphone kamu akan berjalan lambat.
Hal itu akan dirasakan ketika setelah melewati penggunaan smartphone dalam waktu yang sangat panjang. Sampah menumpuk, data/file sudah terlalu banyak, dan memiliki banyak aplikasi.
Maka, aplikasi android Go dapat menjadi solusi android lemot bahkan di Smartphone flagship. Nah, kini kamu sudah mengetahui keuntungan dari aplikasi android Go ini.
7 Aplikasi Go, Versi Ringan Data dan Memori dari Aslinya
Aplikasi Android berikut dapat kamu download di PlayStore. Kami sertakan linknya di PlayStore. Namun, tidak semua perangkat dapat mengunduh aplikasi Go.Jika aplikasi yang tertera di bawah tidak kompatibel dengan perangkat kamu, silahkan download versi apk-nya. Kami juga menyertakan linknya.
1. Gmail Go
 |
| image : PlayStore |
Gmail Go adalah aplikasi versi yang lebih ringan dari Gmail biasa. Aplikasi ini memiliki fitur yang tidak jauh beda dengan aplikasi Gmail biasanya.
Fiturnya antara lain multiple akun, shortcut peluncur, isyarat gesek, notifikasi email yang baru, dan masih banyak lagi.
Fitur-fiturnya sangat mirip dengan aplikasi Gmail aslinya, sehingga cukup heran mengapa aplikasi aslinya lebih besar dan berat ketimbang versi Go nya?
Sejak, artikel ini ditulis, Gmail Go masih belum tersedia di PlayStore. Jadi, silahkan download lewat link berikut dan instal APKnya
2. Maps Go
 |
| image : PlayStore |
Namun , aplikasi ini tidak seperti yang diharapkan karena dianggap tidak mencapai sasaran. Maps Go adalah sebuah Progressive Web App (PWA),yakni harus memiliki peramban web dari Google, yakni Chrome. Jadi, kamu harus install Chrome dahulu.
Maps Go datang dengan penggunaan data seluler yang lebih sedikit dibanding aplikasi aslinya. Meskipun begitu, ia tak dapat digunakan dalam mode offline. Offline mode kami pikir cukup penting terutama bagi negara berkembang yang krisis internet cepat dan stabil.
Beberapa fitur yang TIDAK support di Maps Go :
Membagikan GPS Location
Menyeting Home dan Addres
Jika ingin mengintip aplikasi Maps Go, silahkan download melalui link berikut
3. Assistant Go
 |
| image : PlayStore |
Assistant Go masih mendukung bahasa inggris saja untuk memasukkan perintah, jadi untuk Bahasa Indonesia maaih belum bisa. Namun, kelihatannya Google akan merilis bahasa baru secepatnya.
Aplikasi yang lebih ringan dari Assistant ini belum support mengontrol alat yang berbasis smart home.
Assistant Go juga tidak mendukung perintah Assistant seperti biasanya, yakni berhubungan dengan aplikasi pihak ketiga.
Assistant Go masih belum dapat menggunakan keyboard sebagai memasukkan input perintah, jadi kamu harus selalu menggunakan perintah bicara agar aplikasi bikinan Google LLC ini dapat digunakan sesuai fungsinya.
4. Gboard Go
 |
| image : Phoneia |
Gboard go membawa fungsi inti dari Gboard aslinya, seperti ketikan isyarat dan terintegrasi dengan Google Search. Aplikasi ini juga mendukung tema yang keren untuk mendukung interface Gboard Go.
Di sisi lain, Google go keyboard juga datang dengan fitur-fitur menarik seperti pencarian GIF, sticker, dan mode satu tangan.
Jika kamu ingin menikmati fitur dari keyboard keren tanpa embel-embel watermark, maka Gboard Go solusinya.
Gboard Go membutuhkan Android Oreo 8.1. Kalau perangkat kamu sudah menggunakan OS ini, maka kamu dapat menggunakannya.
Namun, untuk OS di bawahnya, silahkan tunggu beberapa bulan lagi hingga perangkat kamu dapat diupdate ke Android 8.1 Oreo.
5. Youtube Go
Tidak seperti Youtube yang hanya menyediakan download video dengan kualitas maksimum, dengan Youtube Go kamu dapat download video offline dengan berbagai kualitas dan resolusi yang dapat kamu pilih sehingga kualitas kontrol terhadap penggunaan data dapat lebih terjamin.
Membagikan Video adalah fitur eksklusif lainnya dari aplikasi ini yang memungkinkan kamu membagikan video dengan orang terdekatmu menggunakan Bluetooth.
Di awal tahun 2018, Youtube Go sudah dirilis di 130 negara, kecuali Amerika Serikat.
6. Files Go
Files Go adalah satu-satunya aplikasi Go edition yang tidak memiliki aplikasi versi 'besar' nya. Files Go hadir dengan fitur ampuhnya dalam manajemen penyimpanan perangkat seluler.
Fitur eksklusif tersebut antara lain kemampuan dalam menghapus sampah/cache aplikasi, uninstall aplikasi yang jarang digunakan, mencari dan menghapus duplikat file, dan masih banyak lagi.
Files Go juga disisipi fitur membagikan file yang membolehkan kamu mentransfer file ke perangkat terdekat, sama seperti ShareIt.
Namun, sayangnya File Go masih belum support file sharing network protocol seperti FTP, WebDAV, dan SFTP.
7. Google Go
 |
| image : PlayStore |
Dirilis pada awal 2017 dengan nama Google Search Lite, ia dirombak kembali dengan nama Google Go pada tahun lalu.
Sama seperti aplikasi Google, Google Go membawa segudang fitur aplikasi Google seperti Google search, mencari dan membagikan gambar, browsing dengan perintah suara kamu, dan masih banyak lagi.
Hampir semua fitur dari Google Go identik dengan aplikasi induknya, Google. Namun, Google Go menawarkan kontrol yang lebih baik mengingat lebih ringan dari Google.
Seperti contohnya, kamu dapat dengan mudah mengaktifkan atau menonaktifkan akses ke fitur skor olahraga, film, berita, etc.
Overall, Google Go menawarkan penelusuran Google terbaik dengan manage data aplikasi yang lebih ringan dan penggunaan data yang lebih hemat.
